Tuesday, March 10, 2009

anak-anak dan bekerja


Suatu minggu yang cerah, saya berjalan-jalan sendirian di kota tua Jakarta. Ah... kota tua dengan romantisme batavia di masa lampau. Belum seberapa lama di sana, terdengar sayup musik khas jatilan. Kaget dan bingung sambil meyakinkan diri, "Ini Jakarta kan?!?!".

Wowww... ternyata ada seniman jatilan di Jakarta! Ya! Mereka adalah seniman jatilan jalanan yang mencari uang khas pengamen. Perfomance art sederhana, peralatan seadanya, make up yang enggak jelas dan tentunya... anak-anak sebagai salah satu penampil di dalamnya. Sangat Indonesia sekali!!! Pekerja di bawah usia.

Mereka terlihat sangat polos. Entah apa yang mereka bisa definisikan dari kata "bekerja". Ya sudahlah, ini Indonesia, salah satu negara dunia ketiga yang sangat indah. Biarlah anak-anak itu bekerja, semoga suatu hari mereka bisa bermain dengan leluasa...

1 comment:

nath said...

aku pernah bingung put..
sapa yang ada dlm dftr pertama bs disalahin kalo anak2 ngamen or minta-minta di jalanan?

apa mungkin kita-kita sebagai rakjat indonesia ini yah, maxudna.. kalo masih pada kasian kan tetep aja mereka dieksploitasi orang dewasa suruh begituan?